baju anak daerah tanah abang - kami adalah distributor kaos dan baju anak dengan harga terjangkau dan kualitas dan bahan adem terbaik


jl.h.taha rt 004 rw 03 no 45a kebnjeruk kealapa dua jakarta barat 
whatsApp : 089530711105

polisi kota Finesse Buka Tutup Pedagang Hindari Tanah Abang
CNN Indonesia | Rabu 2020/05/20 09:09
Bagikan:
Suasana Tanah Abang, Jakarta Mei 18 perdagangan 2020. Pedagang Tanah Abang meskipun petugas dilarang putus asa. (CNN Indonesia / Thohirin)
Jakarta, Indonesia CNN - Selain menjual barang dagangan, pedagang pakaian di Tanah Abang, Jakarta sekarang memiliki tugas lain. Mereka harus mengawasi setiap warung polisi menyergap kota yang sering melakukan serangan besar-besaran pembatasan sosial (PSBB) di Jakarta.

Beberapa pedagang memanggil kucing dan tikus. Hal ini dilakukan menyusul larangan pemerintah pada warga untuk menjual, kecuali barang yang diperbolehkan untuk dijual sebagai makanan adalah kebutuhan sehari-hari.
Lihat juga: Pasar Tanah Abang Jeritan untuk Pedagang: Kami terus, Coba supermarket?
Selama hampir dua bulan stagnasi, sebagian besar penjual Tanah Abang mulai membuka kembali kios-kios di trotoar dan koridor bangunan. Tidak termasuk orang-orang yang memiliki toko di bangunan utama karena mal masih tertutup. Instalasi waktu sebelum lebaran ketika orang terburu-buru untuk mencari baju baru untuk merayakan murni nan.

Tanah Abang sejak pekan lalu mulai dikemas dengan pembeli. Mayoritas pembeli adalah warga Jabodetabek. Meski masih resmi dilarang, beberapa pedagang telah memutuskan untuk membuka dagangan warung pintu jual ke pembeli yang begitu penuh sesak.



"Kalau enggak enggak perdagangan kita makan dong. Memang, perhatian pemerintah kepada rakyatnya? "
Lihat juga: Banyak Vigil petugas, Pasar Tanah Abang belum Crowded
Ketika ia pergi lapaknya, pedagang harus menerima konsekuensi. Untungnya, jika hanya ditegur. Risiko dapat disegel.

Oleh karena itu, untuk menghindari konsekuensi paling serius, mereka harus melaksanakan taktis pembukaan tutupnya. Tutup selama kunjungan oleh petugas Satpol PP. Membuka kembali ketika polisi kota untuk meninggalkan pasar.

Seperti yang diarahkan Mizi. Dalam satu hari, pedagang asal Petamburan, Jakarta Barat, itu harus membuka kios tertutup tiga kali untuk menghindari razia oleh petugas Satpol PP.

petugas Satpol PP, menurut Mizi, Strictly mengawasi pedagang Tanah Abang untuk larangan penjualan selama PSBB tahap kedua di Jakarta.

"Perhatian adalah," katanya sambil melihat CNNIndonesia.com lapaknya, Selasa (19/5).
Lihat juga solid pada menjelang pasar lebaran, Jokowi Ingatkan Menjaga jarak
Polisi kota Jakarta pasar sering Tanah Abang bagi pengusaha kepolisian kota sedang terbuka mengawasi dari PSBB sering dikunjungi pasar Jakarta Tanah Abang bagi pengusaha saat ini terbuka berlaku PSBB Kontrol Pejabat (CNN Indonesia / Thohirin)
Lihat juga: PSBB kasual, kendaraan DKI-kompak Tangsel jalan
CNNIndonesia.com di daerah yang diawasi, petugas kepolisian kota mulai mengunjungi daerah pasar sekitar pukul 10.00 setelah 00:00. Beberapa pedagang yang telah menghabiskan petugas menutup kabin. Namun, mereka akan membuka kembali kios setelah petugas meninggalkan.

Mizi menurut keberuntungan. Oleh karena itu, petugas tidak memaksa kios tertutup. Meskipun ia tahu ada larangan penjualan, klaim Mizi tetap terbuka sampai malam takbiran lapaknya nanti.

permintaan Mizi tetap optimis meskipun inklusi hampir pasti menjadi sangat berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Ia menyebut tahun ini laba penjualan turun lebih dari 50 persen dari tahun sebelumnya.

Lihat juga: Tanah Abang, Idul Fitri, dan 200 juta hilang untuk Corona
Hal yang sama dilakukan oleh Ika, salah satu pedagang di pasar kota Tanah Abang. Ika adalah warga negara Jatibaru, Tanah Abang juga harus membuka tutup kabin selama hampir sebulan.

Namun, menurut petugas Ika narasi memahami keadaan yang paling pelapak pasar Tanah Abang. Petugas terpaksa menutup tokonya atau kios, meskipun Mendat hampir setiap hari